10
September 2012
PENGANTAR
TEKNOLOGI MINERAL
Pengantar = Pemandu
Teknologi = Berkembang
Mineral = Bahan
mentah
Dalam artian kami
pengantar teknologi mineral merupakan tahap pembelajaran yang bersifat memandu
teknologi yang terus menerus berkembang untuk mendapatkan mineral.
Teknologi : Suatu
hal yang mempermudah pekerjaan manusia baik dari sistem atau alat sehingga
tujuan dapat tercapai dengan maksimal. (Sesuai standar prosedur)
Mineral : Batuan
primer atau sekunder yang mengalami proses Leaching (peleburan) secara alami
berdasarkan proses vulkanik dan terendap didalam atau permukaan bumi.
Mineral berbentuk
padatan. Kalau example air mineral kemasan (AQUA) bukanlah mineral, melainkan
air mineral.
Perbedaan Pertambangan
dengan Tambang
1.
Tambang
-
Mengambil
-
Mineral
-
Eksploitasi
-
Eksplorasi
-
Mengolah
-
Distribusi/menjual
Tambang : Suatu
kegiatan yang dimulai dari pemboran (drilling), peledakan (blasting), dan
pemuatan dan pengangkutan (haul and load).
Pertambangan : Sebuah
kegiatan yang dimulai dari study kelayakan, eksplorasi, pembersihan lahan (land
clearing), pemboran (drilling), peledakan (blasting), pemuatan dan pengangkutan
( haul and load), pengolahan (screaning), dan distribusi mineral serta
batubara.
Usaha Pertambangan
Usaha pertambangan
merupakan sebuah kegiatan pengusahaan mineral atau batubara meliputi tahapan
kegiatan penyelidikan umum, eksplorasi, study kelayakan, konstruksi,
penambangan, pengolahan dan pemurnian, pengangkutan serta penjualan.
Setelah kita melakukan
kegiatan penambangan, maka kita harus melakukan reklamasi, yaitu memperbaiki
lahan yang telah di tambang.
Undang-undang
Pertambangan
-
UU No 4 Tahun 2009 (Mineral dan
Batubara)
-
PP No 23 tahun 2010 (Wilayah
Pertambangan)
-
PP No 22 tahun 2010 (Pelaksanaan
kegiatan usaha pertambangan)
Batubara bukanlah suatu
mineral, karena batubara merupakan hasil dari pelapukan dan pengendapan
tanaman.
Hasil tambang umum
Logam : Ni,
Cu, Fe
Logam-logam dan Batu
mulia : Au,
Ag, Pt
Mineral Industri : Tanah
liat, batu gamping, pasir silika
Batu Hias : Marmer,
granit
Bahan Bakar : Minyak
bumi, gas dan batubara
Diamond atau intan : Tidak
dapat ditambang dalam skala besar, karena intan merupakan lapisan yang berada
didalam perut bumi. (Intan batu yang paling keras)
17
September 2012
Peledakan
Peledakan
(Blasting) bertujuan untuk memecahkan batuan yang keras dan besar menjadi
kecil.
Dalam
dunia tambang, kegiatan pertama yang dilakukan ialah:
1. Pemboran
(Drilling)
2. Peledakan
(Blasting)
Peledakan
harus dilakukan jika batuan yang berada dibawah permukaan tanah terlalu keras
dan jika hanya dilakukan penggalian akan bernilai tidak ekonomis.
3. Pemuatan
dan Pengangkutan
Dapat
dilakukan dengan menggunakan:
-
Dump truck
-
Belt conveyor
-
Kapal Tongkang
Study
Kelayakan
Study
kelayakan merupakan kegiatan dengan membuka lahan atau hutan belantara untuk
mempelajari apakah area itu layak untuk dilakukan kegiatan pertambangan.
Pembersihan
Lahan
Pemebersihan
lahan (land clearing) dimulai dengan menebang pohon-pohon yang berada dalam
area penambangan agar tidak menganggu kegiatan pertambangan.
Distribusi = Dijual
agar dapat bernilai ekonomis
Ciri
Khusus Industri Pertambangan
Slah
satu ciri khusus industri mineral adalah penyebaran mineral pada kulit bumi
yang tidak merata dan karenanya industri pertambangan akan dan harus dilakukan
di tempat beradanya mineral tersebut.
Industri
Pertambangan termasuk dalam suatu jenis industri padat modal. (membutuhkan
modal atau dana dalam jumlah yang banyak), kegiatan pertambangan dapat mencakup
suatu rantai kegiatan pendek dan sederhana antara tambang dengan konsumen, tapi
dapat pula mencakup rantai kegiatan yang panjang dimana tiap mata rantai
kegiatan dapat memberikan dampak yang berbeda terhadap lingkungannya, maka
diperlukan analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL).
Pada
proses peledakan akan terjadi fragmen, yaitu pecahnya batuan menjadi
kecil-kecil.
Secondary
balsting = Apabila blasting pertama tidak berjalan
efektif.
Bench = Jenjang = Tingkatan =
Level area penambangan
Menambang
dilakukan dengan mengambil bahan mineral terdekat atau termudah untuk
dijangkau, dikarenakan agar lebih efisien mendapatkan hasail sekaligus dana
untuk tahap berikutnya serta agar lebih ekonomis.
Istilah
umum dalam Pertambangan
-
Ore : Endapan bijih
-
Country Rock : Batuan yang
mengelilingi ore
-
Gangue Mineral : Pengikut atau
pengotor dalam mineral
-
Waste : Batuan yang sudah tidak bernilai
ekonomis dan tidak dimanfaatkan lagi (dibuang).
-
Vein : Urat-urat mineral
-
Shoot : Kadar mineral tinggi
-
Pay Streak : Kadar mineral
yang kurang
-
Bedded Deposit : Mineral yang
membentuk satu kesatuan dan letaknya berada dibawah
-
Dissiminated Deposit : Mineral
yang terpisah dan letaknya dibawah
-
Out Crop : Singkapan
-
Float : Mineral berasal dari gunung karena
tekanan mineral itu terbawa jauh kebawah
-
Overburden : Lapisan tanah
penutup mineral
-
Bedrock : Batuan yang terletak didasar
-
Hanging Wall : Dinding yang
menggantung\
-
Foot Wall : Kaki dinding
-
Dip : Arah tegak lurus dari strike
-
Strike : Arah horizontal dari suatu mineral
-
Shaft : Lubang bukan vertikal pada tambang
bawah tanah
-
Tunnel : Terowongan, lubang horizontal menembus
bukit
-
Adit :
Terowongan buntu
-
Drift : Lubang bukan horizontal
-
Cross Cutt : Lubang bukan
mendatar
-
Level : Tiungkatan atau jenjang area
penambangan
-
Raise : Lubang bukan vertikal dari bawah ke
atas
-
Winze : Lubang bukan vertikal di buat dari atas
kebawah
-
Stope : Lumbung mineral
-
Front / Face : Area luas
penambangan
These are the most common and initial terms of Mining .. android app development
BalasHapus